Pemimpin yang berkualitas adalah pemimpin yang kreatif. Anda dapat menentukan kreatif atau tidaknya seorang pemimpin melalui kondisi perusahaannya. Misalnya Larry Page pendiri Google dan Steve Jobs pendiri Apple, mereka adalah contoh pemimpin kreatif yang terus melakukan inovasi tiada henti hingga usahanya kini berkembang di luar jangkauan pemikiran manusia.
Hasilnya? Tentu saat ini Anda dapat melihat, Google menjadi satu-satunya raksasa mesin pencari yang bisa diakses dengan mudah oleh seluruh masyarakat dunia. Begitu juga dengan produk Apple yang kini telah tersebar hingga berbagai pelosok benua.
Lalu, bagaimana dengan perkembangan bisnis Anda? Apakah Anda juga termasuk seorang pemimpin yang kreatif?
Hasilnya? Tentu saat ini Anda dapat melihat, Google menjadi satu-satunya raksasa mesin pencari yang bisa diakses dengan mudah oleh seluruh masyarakat dunia. Begitu juga dengan produk Apple yang kini telah tersebar hingga berbagai pelosok benua.
Lalu, bagaimana dengan perkembangan bisnis Anda? Apakah Anda juga termasuk seorang pemimpin yang kreatif?
Setiap Perusahaan Membutuhkan Pemimpin Kreatif
Setiap perusahaan membutuhkan sosok pemimpin kreatif untuk mendorong terciptanya inovasi. Sebagai pemimpin sekaligus pebisnis, tentu Anda juga membutuhkan kreativitas dalam menjalankan usaha. Anda dituntut untuk menjadi pemimpin visioner yang memiliki pandangan jauh ke depan. Level kreativitas Anda akan menentukan sejauh apa bisnis Anda dapat berinovasi. Ingat, pemimpin yang kreatif akan mengembangkan produk atau jasanya agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dan siap bersaing dengan produk lainnya di pasaran.
Tidak hanya dari inovasi barang dan jasa saja, kreativitas juga dilihat dari inovasi sistem. Pemimpin yang kreatif tidak akan tahan melihat sistem kerja yang stagnan (jalan di tempat) dan akan terus bereksperimen untuk menemukan sistem perusahaan yang sesuai dan nyaman bagi pegawai maupun pelanggan. Dengan begitu, loyalitas pegawai dan konsumen pun juga semakin meningkat.
Mengasah Kreativitas di Lingkungan Kerja
Sebagai pemimpin Anda wajib mengasah kreativitas Anda agar dapat terus berinovasi bagi perusahaan. Berikut ini adalah beberapa latihan efektif yang dapat Anda terapkan untuk melatih kreativitas kepemimpinan Anda.
Setiap perusahaan membutuhkan sosok pemimpin kreatif untuk mendorong terciptanya inovasi. Sebagai pemimpin sekaligus pebisnis, tentu Anda juga membutuhkan kreativitas dalam menjalankan usaha. Anda dituntut untuk menjadi pemimpin visioner yang memiliki pandangan jauh ke depan. Level kreativitas Anda akan menentukan sejauh apa bisnis Anda dapat berinovasi. Ingat, pemimpin yang kreatif akan mengembangkan produk atau jasanya agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dan siap bersaing dengan produk lainnya di pasaran.
Tidak hanya dari inovasi barang dan jasa saja, kreativitas juga dilihat dari inovasi sistem. Pemimpin yang kreatif tidak akan tahan melihat sistem kerja yang stagnan (jalan di tempat) dan akan terus bereksperimen untuk menemukan sistem perusahaan yang sesuai dan nyaman bagi pegawai maupun pelanggan. Dengan begitu, loyalitas pegawai dan konsumen pun juga semakin meningkat.
Mengasah Kreativitas di Lingkungan Kerja
Sebagai pemimpin Anda wajib mengasah kreativitas Anda agar dapat terus berinovasi bagi perusahaan. Berikut ini adalah beberapa latihan efektif yang dapat Anda terapkan untuk melatih kreativitas kepemimpinan Anda.
Observasi. Yang dimaksud observasi disini adalah cara membangun kreativitas dengan megamati kondisi atau lingkungan sekitar. Anda dapat melakukan observasi dengan mengamati lingkungan kantor, kondisi pegawai, serta produk atau jasa Anda di pasaran. Selain itu, Anda juga dapat membaca buku, menonton televisi, mendengarkan radio, atau melihat pengalaman orang lain untuk mendapatkan lebih banyak informasi, khususnya yang berhubungan dengan bidang usaha yang Anda geluti saat ini.
Brainstorming atau bertukar pikiran terkadang perlu dilakukan seorang pemimpin sebelum membuat perencanaan baru. Dalam proses brainstorming, Anda serta pegawai dipacu untuk berpikir out of the box (keluar dari zona nyaman). Anda dapat melakukan brainstorming dengan cara mengumpulkan pegawai Anda dan meminta pendapat mereka mengenai proyek atau sistem yang sedang dijalani. Dengan demikian, Anda akan mendapatkan ide-ide brilian yang sebelumnya tidak terpikirkan.
Modifikasi atau memperbaharui ide sebelumnya menjadi lebih menarik. Sebelum memodifikasi produk, jasa, atau sistem usaha, Anda dapat memulainya dengan mengubah rutinitas kerja Anda terlebih dahulu. Misalnya, jika biasanya Anda ke kantor naik mobil, maka sekarang Anda dapat mencoba untuk menggunakan sepeda atau motor untuk menghindari kemacetan di perjalanan. Perubahan-perubahan kecil yang demikian perlahan akan merangsang kreativitas otak Anda.
Jadi, tunggu apalagi? Dorong diri Anda menjadi pemimpin yang kreatif untuk bisa bersaing di pasar global. Ingatlah bahwa kemajuan usaha Anda ditentukan oleh setiap tindakan Anda. Semakin sering Anda melatih kreativitas Anda, maka semakin besar pula perkembangan bisnis Anda! Salam sukses.
Jadi, tunggu apalagi? Dorong diri Anda menjadi pemimpin yang kreatif untuk bisa bersaing di pasar global. Ingatlah bahwa kemajuan usaha Anda ditentukan oleh setiap tindakan Anda. Semakin sering Anda melatih kreativitas Anda, maka semakin besar pula perkembangan bisnis Anda! Salam sukses.
0 komentar:
Post a Comment